Bahan :
- 500 gram beras
- 2 1/2 liter air
- 1 1/2 sdt garam
- 2 lembar daun salam
Gudeg :
- 500 gram nangka muda, potong-potong
- 4 lembar daun jati
- 800 ml air
- 1 sdt garam
- 8 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 2 sdt ketumbar
- 5 butir kemiri
- 1 1/2 sdt garam
- 5 sdm gula merah
- 2 lembar daun salam
- 3 cm lengkuas, memarkan
- 300 ml santan sari 1/2 butir kelapa
Pindang telur :
- 8 butir telur ayam
- 20 gram kulit bawang merah
- 6 lembar daun jambu batu
- 3 lembar daun salam
- 4 cm lengkuas, memarkan
- 2 sdm garam
- 800 ml air
Cara membuat :
- Bubur: campur semua bahan bubur. Masak sampai menjadi bubur sambil sesekali diaduk. Angkat, sisihkan.
- Gudeg: alasi dasar panci dengan daun jati. Masukkan nangka dan garam. Rebussampai empuk. Angkat, tiriskan.
- Haluskan bawang merah, bawang putih, ketumbar, kemiri dan garam. Campur bumbu halus dengan nangka. Tambahkan gula merah, daun salam, lengkuas, dan santan. Aduk rata, masak di atas api kecil sampai santan habis, angkat.
- Pindang telur: masukkan semua bahan ke dalam panci. Masak di atas api sedang sampai telur matang. Angkat telurnya, lalu ketuk-ketuk kulitnya sampai retak. Masukkan kembali ke dalam panci. Rebus sampai bumbu meresap. Angkat.
- Masukkan bubur ke dalam mangkuk. Tambahkan gudeg dan telur pindang. Sajikan hangat.