Sepertinya, manfaat yang ditawarkan teh hijau belum habis untuk terus diketahui.
Sebagai salah satu minuman populer di dunia, teh hijau sudah banyak mendapatkan perhatian para ilmuwan tentang khasiatnya dalam membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan melawan obesitas.
Terbaru, teh hijau diyakini dapat meningkatkan fungsi otak yang berkaitan dengan kinerja memori dan belajar spasial.
Sebagai salah satu minuman populer di dunia, teh hijau sudah banyak mendapatkan perhatian para ilmuwan tentang khasiatnya dalam membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan melawan obesitas.
Terbaru, teh hijau diyakini dapat meningkatkan fungsi otak yang berkaitan dengan kinerja memori dan belajar spasial.
Antioksidan Epigallocatechin-3 gallate (EGCG) yang terkandung dalam teh hijau diyakini mampu meningkatkan fungsi otak dengan mempercepat regenerasi sel-sel otak baru dan bahkan bisa memperbaiki beberapa fungsi umum otak.
"Temuan kami telah menunjukkan bahwa EGCG bertindak langsung untuk meningkatkan produksi sel-sel progenitor saraf, pada tes menggunakan tikus," ungkap Profesor Bai Yun dari Third Military Medical University, Chongqing, China, dilansir melalui Dailymail (7/9).
Temuan yang dipublikasikan dalam Journal of Food Science menunjukkan, tikus yang diberi EGCC lebih mampu menyelesaikan teka-teki dan tugas-tugas kognitif.
"Ini membantu kita untuk memahami EGCG, dan teh hijau mengandung antioksidan tersebut, yang terbukti mampu memerangi penyakit degeneratif dan kehilangan memori," tambah Bai.
